Prabumulih, pada akhir tahun 2014 kemarin ada evaluasi program untuk BMS (bantuan makanan sehat) oleh para pengurus Bazma yang merupakan salah satu program rutin untuk memberikan asupan gizi bagi anak-anak di bawah lima tahun dari keluarga kurang mampu. Program bantuan ini telah berjalan hampir 5 tahun. Pada rapat akhir tahun kemarin Ketua Bazma Ali Michrozidj menginginkan bantuan ini di salurkan secara door to door atau dari tim Bazma langsung kerumah penerima manfaat. Selama ini Bazma menyalurkan bantuan tersebut hanya ke posyandu-posyandu hal ini dirasakan kurang begitu menyentuh keluarga yang menerima.
Hasil survey yang didapat sebelumnya memang banyak dari orang tua yang merasa tidak mampu enggan pergi keposyandu sehingga para bidan setempat tidak begitu banyak tahu mana balita yang dari keluarga kurang mampu, oleh karena itu dengan survey dan menyalurkan bantuan ini secara langsung nantinya mereka mau untuk mengajak balitanya keposyandu dan mereka akan mendapat makanan sehat bayi yang benar-benar menunjang untuk tumbuh kembang bayinya. Namun untuk pemantauan perkembangan gizi balita Bazma masih dibantu kan oleh bidan setempat dan juga akan melaporkan tumbuh kembang bayi tersebut terutama yang masih dibawah garis merah timbangan.
Sejak Januari 2015 bantuan ini telah bergulir kedaerah-daerah yang memang belum tersentuh bantuan, 100 balita telah di data dan mereka akan mendapat perhatian khusus dari bidan setempat sedangkan tim Bazma akan menyalurkan bantuan tersebut setiap bulannya langsung kerumah mereka masing-masing. (rz/ag)
Hasil survey yang didapat sebelumnya memang banyak dari orang tua yang merasa tidak mampu enggan pergi keposyandu sehingga para bidan setempat tidak begitu banyak tahu mana balita yang dari keluarga kurang mampu, oleh karena itu dengan survey dan menyalurkan bantuan ini secara langsung nantinya mereka mau untuk mengajak balitanya keposyandu dan mereka akan mendapat makanan sehat bayi yang benar-benar menunjang untuk tumbuh kembang bayinya. Namun untuk pemantauan perkembangan gizi balita Bazma masih dibantu kan oleh bidan setempat dan juga akan melaporkan tumbuh kembang bayi tersebut terutama yang masih dibawah garis merah timbangan.
Sejak Januari 2015 bantuan ini telah bergulir kedaerah-daerah yang memang belum tersentuh bantuan, 100 balita telah di data dan mereka akan mendapat perhatian khusus dari bidan setempat sedangkan tim Bazma akan menyalurkan bantuan tersebut setiap bulannya langsung kerumah mereka masing-masing. (rz/ag)