Menjadi Muallaf tentu memiliki ujian tersendiri bagi setiap orang. Ada yang di kucilkan dari keluarga, sanak dan komunitas. Sehingga saat itu mereka tidak memiliki pegangan kuat untuk menuntunnya lebih kuat dalam memeluk agama Islam. Oleh karena itu Muallaf masuk dalam golongan 8 asnaf sehingga berhak menerima zakat.
Dan baru-baru ini Bazma memberikan bantuan kepada Bpk. Cornelis Sapuri yang sekarang telah berganti nama Muhammad Amrullah Sapuri setelah di mengucapkan dua kalimat syahadat tanda dia telah memeluk agama Islam.
Kisah pilu harus di terima Bpk. Muhammad Amrullah yang saat ini menjadi seorang tahanan di Lapas Kota Prabumulih. Saat terpidana beliau masih berstatus agama non muslim. Dan pada 2 bulan lalu di mendapat hidayah dan panggilan hati untuk masuk agama Islam tanpa paksaan yang di pimpin oleh Ustadz Lapas Syamsu Azhari. S,Pd.
Memasuki bulan Ramadhan 1436 H dia pun merasakan nikmatnya berpuasa namun sayang jauh dari keluarga yang berada di Ambon dan tentu keluarga juga tidak menerima dirinya lagi sebagai keluarga perihal status agamanya. Bpk. Muhammad Amrullah membutuhkan dana untuk buka puasa, dan sahur serta perlengkapan mandi.
Bpk. Syamsu Azhari pun mengajukan permohonan ke BDI PT. Pertamina EP Asset 2. Dari BDI proposal tersebut diteruskan ke Bazma Asset 2. Setelah menerima proposal tersebut pengurus Bazma melakukan rapat sekaligus melakukan rapat rutin Bazma. Akhinya dengan kesepakatan bersama sesama pengurus sesuai dengan proposal yang di ajukan Ketua Bazma Bpk. Ali Michrozidj mengabulkan permohonan tersebut dengan membantu uang sebesar Rp. 1.100.000.
Bantuan tersebut langsung disalurkan oleh Bpk. Yudi Hidayat dan pengurus Bazma harian datang langsung ke Lapas Kota Prabumulih yang beralamat di Jl, R.A Kartini Kelurahan Sukajadi. Dengan pengawalan ketat para penjaga lapas, tim Bazma langsung menyampaikan bantuan yang saat itu di terima langsung oleh Bpp. Syamsu Azhari guna disampaikan kepada yang bersangkutan. Bpk. Syamsu yang mewakilkan Bpk. Muhammad Amrullah Sapuri mengucapkan terima kasih kepada Bazma atas bantuan ini dan semoga bantuan ini bisa bermanfaat bagi Bpk. Muhammad Amrullah Sapuri untuk menjalankan ibadah bulan suci Ramadhan 1436 H.
Dan baru-baru ini Bazma memberikan bantuan kepada Bpk. Cornelis Sapuri yang sekarang telah berganti nama Muhammad Amrullah Sapuri setelah di mengucapkan dua kalimat syahadat tanda dia telah memeluk agama Islam.
Kisah pilu harus di terima Bpk. Muhammad Amrullah yang saat ini menjadi seorang tahanan di Lapas Kota Prabumulih. Saat terpidana beliau masih berstatus agama non muslim. Dan pada 2 bulan lalu di mendapat hidayah dan panggilan hati untuk masuk agama Islam tanpa paksaan yang di pimpin oleh Ustadz Lapas Syamsu Azhari. S,Pd.
Memasuki bulan Ramadhan 1436 H dia pun merasakan nikmatnya berpuasa namun sayang jauh dari keluarga yang berada di Ambon dan tentu keluarga juga tidak menerima dirinya lagi sebagai keluarga perihal status agamanya. Bpk. Muhammad Amrullah membutuhkan dana untuk buka puasa, dan sahur serta perlengkapan mandi.
Bpk. Syamsu Azhari pun mengajukan permohonan ke BDI PT. Pertamina EP Asset 2. Dari BDI proposal tersebut diteruskan ke Bazma Asset 2. Setelah menerima proposal tersebut pengurus Bazma melakukan rapat sekaligus melakukan rapat rutin Bazma. Akhinya dengan kesepakatan bersama sesama pengurus sesuai dengan proposal yang di ajukan Ketua Bazma Bpk. Ali Michrozidj mengabulkan permohonan tersebut dengan membantu uang sebesar Rp. 1.100.000.
Bantuan tersebut langsung disalurkan oleh Bpk. Yudi Hidayat dan pengurus Bazma harian datang langsung ke Lapas Kota Prabumulih yang beralamat di Jl, R.A Kartini Kelurahan Sukajadi. Dengan pengawalan ketat para penjaga lapas, tim Bazma langsung menyampaikan bantuan yang saat itu di terima langsung oleh Bpp. Syamsu Azhari guna disampaikan kepada yang bersangkutan. Bpk. Syamsu yang mewakilkan Bpk. Muhammad Amrullah Sapuri mengucapkan terima kasih kepada Bazma atas bantuan ini dan semoga bantuan ini bisa bermanfaat bagi Bpk. Muhammad Amrullah Sapuri untuk menjalankan ibadah bulan suci Ramadhan 1436 H.
No comments:
Post a Comment
Terima kasih atas komentar anda